Modifikasi Cuaca di IKN, BMKG Klaim Tekan Potensi Hujan hingga 97 Persen
Radio Tangerang Heartline FM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus melakukan operasi modifikasi cuaca (OMC) di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. OMC dilakukan sejak Juli 2024 selama 24 jam.
Foto menunjukkan Istana Kepresidenan Indonesia di Ibu Kota Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada tanggal 11 Juli 2024. (Yasuyoshi CHIBA/AFP)
Plt Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengatakan, OMC dilakukan untuk mendukung percepatan pembangunan sejumlah infrastruktur, di antaranya Istana Kepresidenan, Bandar Udara VVIP IKN, dan Jalan Tol menuju kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) IKN Nusantara.
Dwikorita mengatakan, keberhasilan OMC ini membuat proses pengerjaan berbagai proyek di IKN dapat berjalan dengan maksimal dan optimal.
Dukungan BMKG dalam pembangunan IKN, lanjut Dwikorita, juga mencakup penyediaan sejumlah data dan informasi mengenai cuaca dan iklim yang dimanfaatkan instansi lain untuk berbagai kegiatan pembangunan di IKN.
Sementara itu, Plt Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG, Tri Handoko Seto mengatakan sebelumnya, pada periode 4-18 Juli, rasio keberhasilan OMC hanya mencapai 70 persen, (29 jam hujan dari total 186 jam operasional).
Namun, pada periode selanjutnya, yaitu periode 19 Juli – 2 Agustus rasio keberhasilan mencapai 97 persen (hanya 6 jam hujan dari total 354 jam operasional).
Operasi modifikasi cuaca, kata dia, dilaksanakan selama 24 jam non-stop tanpa henti dengan tujuan agar potensi hujan di kawasan IKN yang meliputi Kawasan Inti Pusat Pemerintahan, Kawasan Inti, dan Kawasan Penyangga dapat dikurangi.
Sumber: liputan 6
Ikuti media sosial Radio Heartline FM Tangerang: