Prospek IKN dan Peran Strategis Bishub 52x di Kalimantan Timur

Radio Tangerang Heartline FM – Pada Talkshow yang disiarkan oleh Radio Heartline, dengan tema “Prospek IKN di Masa Pemerintahan Baru”, Pak Hendi, Direktur Utama PT 52 Prosperindo Bishub 52x, memaparkan pandangannya mengenai pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) yang tengah berlangsung di Kalimantan Timur. Sejak 2012, PT 52 Prosperindo Bishub 52x telah berperan aktif dalam sektor logistik dan pergudangan di Kalimantan Timur, dan terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan IKN.

Prospek IKN dan Peran Strategis Bishub 52x di Kalimantan Timur

Pak Hendi menjelaskan bahwa IKN, yang dirancang lebih besar empat kali lipat dari Jakarta, merupakan proyek yang memerlukan waktu panjang untuk terwujud. Pembangunan IKN, menurutnya, tidak bisa diselesaikan dalam waktu dua hingga tiga tahun. Meskipun banyak pihak meragukan kelanjutan proyek tersebut, Pak Hendi yakin bahwa pembangunan IKN tetap akan berjalan karena skala proyek yang sangat besar dan relevansi strategisnya bagi Indonesia.

IKN sendiri terletak di Kalimantan Timur, dengan dua kota penyangga utama, yaitu Balikpapan dan Samarinda, yang memiliki peran sangat penting. “IKN ibarat sebuah kota bayi yang membutuhkan penopang, dan Balikpapan serta Samarinda adalah pilar penting untuk kelancaran pembangunan,” kata Pak Hendi. Balikpapan, yang dikenal sebagai pusat industri minyak, kelapa sawit, dan batu bara, berfungsi sebagai gerbang utama menuju IKN. Semua aktivitas menuju IKN akan melewati Balikpapan, menjadikannya sangat vital untuk mendukung logistik, distribusi, dan infrastruktur yang diperlukan untuk proyek tersebut.
ADVERTISEMENT




Bishub 52x, yang berfokus pada solusi logistik dan pergudangan di Kalimantan Timur, berkomitmen untuk mengubah wajah industri pergudangan di wilayah ini. Pak Hendi menuturkan, sebelumnya pergudangan di Kalimantan Timur masih menggunakan konsep yang sederhana, namun perusahaan berupaya menghadirkan konsep pergudangan modern yang lebih efisien dan terintegrasi. “Kami merancang kawasan pergudangan di Balikpapan dengan konsep ‘one gate’ yang memungkinkan pengelolaan logistik yang lebih efektif dan menyeluruh. Kami melihat Balikpapan sebagai pintu gerbang utama bagi Kalimantan Timur,” tambah Pak Hendi.

Tantangan terbesar yang dihadapi PT 52 Prosperindo Bishub 52x adalah mengubah mindset masyarakat dan mengenalkan potensi Kalimantan Timur kepada pasar luar daerah. Meskipun demikian, Pak Hendi mengatakan bahwa proyek pergudangan perusahaan di kawasan tersebut sudah terjual habis, bahkan sebelum IKN dimulai. Ini menunjukkan bahwa masyarakat mulai menyadari potensi besar yang ada di kawasan ini.
ADVERTISEMENT





Pak Hendi juga berbicara tentang peluang besar yang datang dengan pembangunan IKN. Dengan pesatnya pembangunan di Kalimantan Timur, permintaan untuk logistik, distribusi, pergudangan, dan sektor industri diperkirakan akan meningkat tajam. “Kami siap menyediakan solusi logistik dan pergudangan untuk mendukung kebutuhan ini. Pembangunan IKN hanya akan menambah permintaan yang sudah ada untuk sektor-sektor tersebut,” katanya.

Keunggulan PT 52 Prosperindo Bishub 52x dibandingkan kompetitor lainnya adalah kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan kontur tanah Kalimantan Timur yang berbukit-bukit. Di kawasan pergudangan yang dikembangkan, PT 52 Prosperindo Bishub 52x meratakan kontur tanah agar dapat digunakan secara optimal. Perusahaan ini juga membangun kawasan pergudangan dan industri yang terintegrasi, yang saat ini menjadi yang terbesar di Kalimantan Timur.

Selain itu, Pak Hendi menjelaskan bahwa perusahaan juga berperan dalam menyediakan lahan dan ruang untuk mendukung industri yang berlokasi di luar kawasan IKN, karena industri berat tidak diperbolehkan berada di dalam IKN. Balikpapan, yang berdekatan dengan IKN dan memiliki bandara internasional, menjadi lokasi strategis bagi industri yang akan mendukung kelancaran pembangunan IKN.
ADVERTISEMENT




Dalam sesi tanya jawab, Pak Hendi juga menjelaskan tentang luas lahan yang telah dikuasai oleh perusahaan. Untuk tahap pertama dan kedua, PT 52 Prosperindo Bishub 52x mengembangkan lahan seluas 130-140 hektar di Kariangau, Balikpapan. Sementara untuk tahap ketiga, perusahaan berencana memperluas kawasan ini hingga 30 hektar. Lahan yang ada juga diperuntukkan untuk berbagai jenis industri, termasuk industri dengan limbah polusi tinggi, seperti pabrik makanan dan sterofom, yang memang sesuai dengan karakteristik kawasan tersebut.

Dengan semua potensi dan komitmen yang dimiliki, PT 52 Prosperindo Bishub 52x siap berkontribusi dalam pengembangan IKN serta meningkatkan perekonomian di Kalimantan Timur. Dengan konsep pergudangan yang terintegrasi dan solusi logistik yang efisien, Bishub 52x bertekad menjadi bagian dari kesuksesan pembangunan IKN di masa depan.